Bojan Hodak Ungkap Alasan Persib Sulit Ulangi Rekor Tak Terkalahkan Musim Lalu

Bojan Hodak Ungkap Alasan Persib Sulit Ulangi Rekor Tak Terkalahkan Musim Lalu Deretan pemain baru persib Super league 2025. (Adam Husein/RBCOM)

RBCOM - Perjalanan Persib Bandung di Super League 2025-2026 sejauh ini belum sepenuhnya mencerminkan dominasi seperti musim sebelumnya.

Dari 13 pertandingan yang telah dijalani, Maung Bandung mencatatkan sembilan kemenangan, satu hasil imbang, dan tiga kali menelan kekalahan.

Catatan tersebut menempatkan Persib di posisi ketiga klasemen sementara. Mereka tertinggal lima poin dari Borneo FC Samarinda yang saat ini memimpin persaingan di papan atas.

Situasi ini jelas berbeda dibanding musim lalu, ketika Persib mampu melaju tanpa kekalahan hingga 18 pertandingan awal kompetisi.

Baca Juga : Persib Terpeleset, Tapi Ancaman ke Persija Masih Nyata


Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)


Pada musim lalu, kekalahan perdana Persib baru datang di pekan ke-19 saat tumbang 0-2 dari Dewa United di kandang sendiri. Rekor impresif tersebut nyatanya tidak mampu diulang pada musim ini.

Banyak Wajah Baru, Butuh Waktu

Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, mengakui bahwa tantangan musim ini jauh berbeda dibanding musim sebelumnya.

Ia menyebut faktor perubahan komposisi pemain menjadi alasan utama timnya belum tampil konsisten.

“Karena ini musim yang berbeda. Musim lalu pemain kami dihuni pemain yang sangat berbeda mereka sudah bermain bersama beberapa musim sebelumnya,” kata Hodak dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga : Umuh Muchtar Bicara Tegas: Persib Tak Punya Alasan Gagal Menang

Ia menambahkan bahwa skuad Persib saat ini diisi banyak pemain baru yang masih membutuhkan proses adaptasi.

“Tapi musim ini kami dihuni oleh 22 pemain baru, saya sudah katakan, kami butuh waktu. Bahkan saat ini juga kami tidak sempurna,” tutur Hodak.

Tiga kekalahan Persib di liga domestik sejauh ini terjadi saat menghadapi Persijap Jepara, Persita Tangerang, dan Malut United. Dalam laga-laga tersebut, lawan dinilai mampu memanfaatkan celah dan kesalahan yang masih muncul di tubuh Maung Bandung.

Evaluasi Lini Tim dan Harapan ke Depan

Hodak tidak menutup mata terhadap kekurangan yang masih terlihat, baik di lini pertahanan maupun sektor serangan. Namun, ia menilai progres positif mulai terlihat dari waktu ke waktu.

“Masih ada beberapa kesalahan di lini belakang, di penyerangan juga. Tapi saya melihat kami sudah semakin membaik, saya harap di bulan Mei nanti kami berada di puncak,” harap Hodak.

Menariknya, meski performa di kompetisi domestik belum seimpresif musim lalu, Persib justru menunjukkan wajah menjanjikan di level Asia.

Baca Juga : Resbob Ditangkap, Ketua Viking Persib Ingatkan Bahaya Ujaran Kebencian

Maung Bandung berhasil memastikan tiket ke babak 16 besar ACL 2, menyamai pencapaian mereka di AFC Cup 2015 saat melaju ke fase gugur sebagai juara grup.

Hodak menilai capaian tersebut sebagai sesuatu yang istimewa bagi sepak bola nasional.

“Pada akhirnya ini juga hasil yang fantastis bagi sepak bola Indonesia karena saya tidak ingat kapan klub dari Indonesia menjadi juara grup pada kompetisi Asia,” sebut Hodak.

Ia menambahkan bahwa hasil positif di Asia tak lepas dari persiapan yang lebih matang dibanding musim sebelumnya.

“Musim ini, kami melakukan persiapan lebih baik dan itu kenapa kami mendapat hasil lebih baik daripada musim lalu di mana kami saat itu masih kurang pengalaman,” tuntas Hodak.

TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV

Follow Berita Republik Bobotoh di Google News

Penulis: Tim Republik Bobotoh | Editor: Daddy

Piksi

Berita Terkini