Persib Akademi U-15 menang 1-0 atas Mojang Priangan Ciamis di pekan ke-3 Hydroplus Soccer League 2025 Bandung. (Adam Husein/RBCOM)
RBCOM - Liga Sepak Bola Putri U-15 dan U-18 Hydroplus Soccer League 2025 wilayah Bandung telah memasuki pekan ketiga. Pertandingan yang berlangsung di Lapangan Infini Soegiri, Pusdikpom Cimahi, menyajikan duel menarik antara Persib Akademi dan Mojang Priangan Ciamis di kelompok umur U-15.
Persib Akademi berhasil mengamankan tiga poin penting setelah menang tipis 1-0. Gol tunggal dicetak oleh pemain pengganti, Resvita Nur’azmi, yang menjadi pahlawan kemenangan tim akademi biru.
Pelatih Persib Akademi, Naftalia, memuji sikap profesional para pemainnya di lapangan, terlebih karena kedua tim berada di bawah naungan yang sama, yaitu Persib.
Baca Juga : Setelah Remontada di Kandang Selangor FC, Persib Hiatus 2 Pekan
“Pertandingan tadi saya cukup salut ya sama pemain, betul, untuk Mojang Priangan dan Akademi itu memang satu keluarga, tapi tetap di lapangan anak-anak bisa profesional itu yang buat saya dan kami para pelatih salut. Mereka juga tetap bermainnya secara sportifitas dan kita tekankan untuk tetap fair play dan tidak ada niat untuk mencelakai satu sama lain,” ujar Naftalia.
Kemenangan tersebut menempatkan Persib Akademi U-15 di puncak klasemen sementara Hydroplus Soccer League 2025 regional Bandung. Meski begitu, Naftalia menegaskan bahwa posisi klasemen bukan prioritas utama.
“Cukup senang ya, puji syukur, tetap kami tidak memandang kita puncak klasemen atau di bawah ataupun di tengah. Tapi kita tetap selalu setiap match-nya memperjuangkan yang terbaik,” ungkapnya.
Di sisi lain, pelatih Mojang Priangan, Imam Sujagad, mengakui timnya belum tampil maksimal. Ia menyoroti masih banyak kesalahan teknis yang dilakukan para pemainnya, namun tetap mengapresiasi semangat dan profesionalitas mereka.
“Untuk puas, belum, anak-anak masih banyak yang melakukan kesalahan, baik pengambilan keputusan dari passing, dribling,” ungkap Imam.
Meski kalah, Imam tetap menilai ajang ini sangat positif bagi perkembangan sepak bola putri Indonesia.
“Sangat bagus karena semakin ada liga, regenerasi sepakbola putri, apalagi sepakbola putri kita tidak memiliki kejuaraan resmi,” tutupnya.
Hydroplus Soccer League diharapkan menjadi wadah pembinaan dan regenerasi pemain muda putri di Tanah Air, sekaligus membuka peluang lahirnya bintang sepak bola masa depan dari Bandung dan sekitarnya.